Kita sebagai umat Islam diwajibkan melaksanakan sholat fardhu yang dilaksanakan dalam 5 waktu, yaitu Subuh, Dzuhur, Asar, Maghrib, dan Isya. Selain sholat fardhu, umat islam juga disunnahkan melaksanakan sholat sunnah, seperti shalar rawatib, sholat tahiyyatul masjid, dan sholat istikharah.
Setiap sholat sunnah memiliki waktu pelaksanaan dan manfaat/keutamaan sendiri-sendiri. Seperti contohnya shalat tahiyyatul masjid yang dilaksanakan setelah masuk masjid sebelum duduk. Tujuannya adalah untuk menghormati masjid. Selain itu, salah satu sholat sunnah yang memiliki keutamaan yang cukup besar adalah shalat tahajud.
Daftar Isi
Sholat Tahajud
Sholat tahajud adalah sholat sunnah muakad yang dilaksanakan pada malam hari atau sepertiga malam setelah terjaga dari tidur. Salat tahajud bukan bagian dari shalat lima waktu yang diwajinkan bagi umat Islam. Sholat tahajud dilaksanakan paling sedikit 2 rakaat dan sebanyak-banyaknya tidak terbatas
Sholat Tahajud adalah shalat sunnah mu’akkadah yang dilaksanakan pada sebagian waktu di malam hari. Shalat tahajud adalah bagian dari qiyamullail (shalat malam) yang diperintahkan oleh Allah Swt. melalui firmannya dalam surat al-Isra ayat 79.
وَمِنَ ٱلَّيْلِ فَتَهَجَّدْ بِهِۦ نَافِلَةً لَّكَ عَسَىٰٓ أَن يَبْعَثَكَ رَبُّكَ مَقَامًا مَّحْمُودًا
Latin: Wa minal-laili fa taḥajjad bihī nāfilatal laka ‘asā ay yab’aṡaka rabbuka maqāmam maḥmụdā
Artinya: Dan pada sebahagian malam hari bersembahyang tahajudlah kamu sebagai suatu ibadah tambahan bagimu; mudah-mudahan Tuhan-mu mengangkat kamu ke tempat yang terpuji. (Q.S. al-Isra ayat 79).
Tafsir Surat al-Isra ayat 79
Dan pada sebagian malam, maka dirikanlah salat tahajud -wahai Rasul-, salatlah di sebagian waktu malam itu agar ia menjadi tambahan untuk mengangkat derajatmu, dengan harapan agar Allah membangkitkanmu di hari Kiamat kelak sebagai pemberi syafaat kepada seluruh umat manusia agar terbebaskan dari kesengsaraan dan rasa takut pada hari Kiamat, dan engkau berhak mendapatkan kedudukan sebagai pemegang syafaat ‘uẓma (teragung) yang dipuji dan disanjung oleh umat-umat terdahulu dan belakangan.
Syarat Sholat Tahajud
Tata cara melaksanakan sholat tahajud tidak jauh berbeda dengan shalat sunnah lainnya, yaitu sebagai berikut.
- Dilaksanakan pada waktu setelah sholat Isya sampai dengan fajar sidiq (menjelang waktu subuh) dan setelah tidur.
- Jumlah rakaatnya paling sedikit dua rakaat dan paling banyak tidak dibatasi.
- Dilaksanakan sendirian (munfarid) atau berjamaah.
- Lebih utama setiap dua rakaat salam. Apabila dilaksanakan empat rakaat jangan ada tasyahud awal.
Niat Sholat Tahajud
Ketika hendak melaksanakan sholat tahajud diawali dengan niat yang ikhlas di dalam hati. Jika diucapkan bunyi niatnya adalah sebagai berikut.
اُصَلِّى سُنَّةً التَّهَجُّدِ رَكْعَتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ ِللهِ تَعَالَى
Latin: “Ushallii sunnatan tahajjudi rak’ataini mustaqbilal qiblati lillahi ta’alla.”
Artinya: “Aku niat shalat sunat tahajud 2 rakaat, menghadap kiblat, karena Allah Ta’ala”
Manfaat Sholat Tahajud
Jika kita melaksanakan sholat tahajud, banyak manfaat atau keutamaan yang dapat kita ambil. Adapun manfaat dari shalalat tahajud adalah sebagai berikut.
- Dikabulkannya Doa-doa.
- Dapat membentuk karakter/kepribadian orang saleh.
- Sebagai sarana mendekatkan diri kepada Allah Swt. untuk mencapai kebahagiaan di dunia dan di akhirat.
- Dapat mencegah diri dari perbuatan dosa.
- Menjauhkan Diri dari Kelalaian Hati
- Dapat menghapuskan atau menghilangkan dari segala penyakit hati, seperti iri, dendam, tamak, dan lain sebagainya.
- Mengobati diri dari penyakit jasmani (badan).
- Memperoleh berbagai Kemuliaan.
- Menjauhkan Diri dari Kelalaian Hati.
- Allah Mengangkat Derajat ke Tempat yang Terpuji.
Baca juga: Dzikir dan Doa Sesudah Sholat Tahajud
Nah, itulah penjelasan mengenai sholat tahajud dan keutamaan atau manfaat sholat tahajud yang cukup banyak. Oleh karena itu, sebagai orang Islam (muslim) alangkah baiknya mengerjakan shalat-shalat sunnah yang ada, karena manfaatnya yang sangat banyak. Sekian dan semoga bermanfaat.