Mas Pur Seorang freelance yang suka membagikan informasi, bukan hanya untuk mayoritas tapi juga untuk minoritas. Hwhw!

Home » Bahasa Inggris » Perbedaan Say, Said, Saying dan Contoh Penggunaan

Perbedaan Say, Said, Saying dan Contoh Penggunaan

2 min read

Say, said, dan saying adalah beberapa kata dalam bahasa Inggris yang telah mengalami perubahan bentuk dari kata dasar “say” yang artinya mengatakan atau mengucapkan.

Ketiga kata tersebut merupakan perubahan bentuk kata tidak beraturan atau dalam bahasa Inggris disebut dengan irregular veb. Perubahan kata tersebut dipengaruhi oleh beberapa faktor seperti frasa, klausa, dan konteks kalimat.

Nah pada kesempatan kali ini kita akan membahas tentang apa saja perbedaan kata say, said, dan saying, beserta arti dan contoh penggunaan dalam kalimat. Simak ulasan berikut.

Arti Say, Said, Saying

Say, said, dan saying adalah perubahan bentuk kata dalam bahasa Inggris yang berasal dari kata kerja asal (base form) yang sama, yaitu “say” yang memiliki arti mengatakan.

Walaupun telah mengalami bentuk perubahan kata (irregular veb), namun ketiga kata tersebut masih memiliki yang mirip atau sama. Adapun arti say, said, dan saying adalah sebagai berikut.

  • Say = mengatakan, mengucapkan, katakanlah
  • Said = mengatakan, dikatakan, berkata, mengatakan bahwa
  • Saying = mengatakan, dengan mengatakan, berkata, pepatah

Ketiga kata tersebut memiliki bisa memiliki arti yang berbeda tergantung, frasa, klausa, tenses, dan konteks kalimat. Adapun perbedaan say, said, dan saying adalah sebagai berikut.

Perbedaan Say, Said, Saying

Say, said, dan saying adalah perubahan bentuk kata yang semuanya berasal dari kata kerja asal “say” yang artinya mengucapkan. Perbedaan antara ketiga kata tersebut terletak pada verb, konteks, dan waktu penggunaan dalam kalimat.

Verb 1Verb 2Verb 3Verb 4
SaySaidSaidSaying

1. Say

Say adalah bentuk dasar dari kata kerja ini (verb 1) yang biasanya digunakan untuk menyampaikan informasi atau pesan dengan menggunakan kata-kata. Kata ini digunakan untuk menunjukkan tindakan berbicara atau mengungkapkan sesuatu.

Contoh: They often say that honesty is the best policy. (Mereka sering mengatakan bahwa kejujuran adalah kebijakan terbaik.)

2. Said

Said adalah bentuk kedua dan ketiga (verb 2 & 3) dari kata kerja “say”, yang biasanya digunakan untuk mengacu pada apa yang telah diucapkan atau dikatakan di masa lalu (lampau).

Contoh: She said she would call me later. (Dia mengatakan bahwa dia akan menelepon saya nanti.)

3. Saying

Saying adalah bentuk keempat (verb 4) dari kata kerja “say”, yang biasanya digunakan untuk mengungkapkan peribahasa atau ungkapan terkenal secara umum. Kata ini juga bisa digunakan untuk merujuk pada frasa atau kalimat yang mengandung nasihat.

Contoh: The saying “time is money” implies the value of time. (Peribahasa “waktu adalah uang” mengandung makna tentang pentingnya waktu.)

Contoh Penggunaan Say, Said, Saying

Penggunaan say, said, dan saying terletak pada tindakan berbicara, waktu pengucapan, dan mengutip perkataan. Adapun contoh penggunaan dari ketiga kata tersebut dalam sebuah kalimat adalah sebagai berikut.

1. Contoh Penggunaan Say

  • She didn’t say anything when I asked her about the incident. (Dia tidak mengatakan apa-apa ketika saya menanyakan kejadian tersebut.)
  • Can you please say that again? I didn’t catch what you said. (Bisakah kamu mengulanginya? Saya tidak mendengar apa yang kamu katakan.)
  • The teacher asked the students to say their names one by one during roll call. (Guru meminta siswa-siswa untuk mengucapkan namanya satu per satu saat roll call.)

2. Contoh Penggunaan Said

  • She said, “I love you.” (Dia berkata, “Aku mencintaimu.”)
  • He said he would be late for the meeting. (Dia mengatakan bahwa dia akan terlambat untuk pertemuan.)
  • They said the concert was amazing. (Mereka mengatakan bahwa konser itu luar biasa.)

3. Contoh Penggunaan Saying

  • I always keep in mind the saying, “Honesty is the best policy.” (Saya selalu mengingat pepatah, “Kejujuran adalah kebijakan terbaik.”)
  • As the saying goes, “A picture is worth a thousand words.” (Seperti yang dikatakan, “Satu gambar lebih berharga seribu kata.”)
  • “Actions speak louder than words,” as the saying goes. (“Tindakan lebih berarti daripada kata-kata,” seperti kata pepatah.)

Baca juga: Perbedaan Show, Showed, Shown dan Contoh Penggunaanya

Nah itulah dia artikel tentang perbedaan kata say, said, saying beserta penjelasan dan contoh penggunaanya dalam kalimat. Demikian artikel yang dapat freedomsiana.id bagikan tentang pelajaran bahasa Inggris dan semoga bermanfaat.

Mas Pur Seorang freelance yang suka membagikan informasi, bukan hanya untuk mayoritas tapi juga untuk minoritas. Hwhw!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *