Mas Pur Seorang freelance yang suka membagikan informasi, bukan hanya untuk mayoritas tapi juga untuk minoritas. Hwhw!

Home » Sejarah » Perlawanan Pattimura

Perlawanan Pattimura

57 sec read

Perjuangan melawan pemerintah kolonial Belanda juga terjadi di Maluku. Perjuangan rakyat Mauku dalam melawan kolonial Belanda di bawah pimpinan Pattimura. Adapun latar belakang perlawanan rakyat Maluku yang dipimpin oleh Kapitan Pattimura adalah sebagai berikut.

Latar Belakang Latar Belakang Perlawanan Rakyat Maluku

  • Pemerintah kolonial memberlakukan kembali penyerahan wajib dan kerja wajib.
  • Pemerintah kolonial menurunkan tarif hasil bumi yang wajib diserahkan, sedangkan pembayarannya tersendat-sendat.
  • Pemerintah kolonial meberlakukan uang kertas, sedangkan rakyat Maluku telah terbiasa dengan uang logam.
  • Pemerintah kolonial menggerakkan pemuda Maluku untuk menjadi prajurit Belanda.

Perlawanan Pattimura Terhadap Belanda

Perlawanan terhadap pemerintah kolonial Belanda diawali dengan tindakan Kapitan Pattimura yang mengajukan daftar keluhan kepada Residen Van den Bergh. Dalam daftar keluhan tersebut berisi tindakan semena-mena pemerintah kolonial Belanda yang menyengsarakan rakyat.

Keluhan tersebut tidak dianggapi Belanda sehingga rakyat Maluku di bawah pimpinan Kapitan Pattimura menyerbu dan merebut benteng Duurstede di Saparua. Dalam pertempuran tersebut, Residen Van den Bergh terbunuh. Perlawanan kemudian meluas ke Ambon, Seram, dan tempat lainnya.

Akibatnya kedudukan Belanda semakin terdesak. Untuk mengatasi keadaan tersebut, Belanda mengerahkan segenap kekuatannya untuk melawan rakyat Maluku. Akhirnya pada awal Agustus 1817, benteng Duurstede dapat direbut kembali oleh Belanda. Namun perlawanan rakyat Maluku tetap berlanjut dengan cara bergerilya.

Akhir Perlawanan Pattimura

Perlawanan rakyat Maluku berakhir dengan menyerahnya Kapitan Pattimura dengan teman-temannya kepada Residen Liman Pietersen. Setelah Kapitan Pattimura dan teman-temannya diadili di Ambon, pada tanggal 16 Desember 1817 dihukum mati di depan benteng Nieuw Victoria. Mereka gugur sebagai pahlawan dalam membela rakyat yang tertindas.

Nah, itulah dia artikel singkat tentang perlawanan maluku yang dipimpin oleh Pattimura melawan Belanda. Walaupun akhirnya mengalami kekalahan, tetapi Kapitan Pattimura gugur sebagai pahlawan Indonesia. Sekian dan semoga bermanfaat.

Mas Pur Seorang freelance yang suka membagikan informasi, bukan hanya untuk mayoritas tapi juga untuk minoritas. Hwhw!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *