Simak ulasan tentang √ pengertian tari, √ pengertian seni tari, √ seni tari adalah, √ pengertian tari menurut para ahli, √ fungsi tari, √ fungsi tari tradisional, √ dan fungsi tari kreasi lengkap berikut ini!
Daftar Isi
Pengertian Tari
Seni Tari adalah keindahan ekspresi jiwa manusia yang diungkapkan dalam bentuk gerak tubuh yang diperhalus melalui estetika. Dalam seni tari terdapat dua hal yang sangat mendasar yaitu gerak dan ritme. Gerak menjadi unsur utama dari tari.
Tari merupakan susunan gerak anggota badan manusia yang ekspresif, indah, berirama, selaras dengan iringan musik, serta dilengkapi dengan tata rias dan busana yang harmonis. Tari juga bisa diartikan sebagai ungkapan ekspresi perasaan manusia yang diubah oleh imajinasi dibentuk media gerak sehingga menjadi wujud gerak simbolis sebagai ungkapan koreaografer.
Pengertian tari Menurut Para Ahli
Menurut Hawkins, seni tari adalah suatu ekspresi perasaan manusia yang diubah ke dalam sebuah imajinasi ke dalam bentuk media gerak yang sehingga gerak yang simbolis tersebut sebagai ungkapan si penciptanya.
Menurut Drs. I Gede Ardika, seni tari adalah sesuatu yang bisa disatukan ke dalam berbagai hal sehingga semua orang bisa menyesuaikan diri atau menyelaraskannya menurut cara pandang nya masing-masing.
Menurut Susan K. Lenger, seni tari adalah suatu gerak-gerak tubuh yang dibentuk secara ekspresif yang diciptakan manusia untuk bisa dinikmati.
Menurut Dr. J Verkuyl, seni tari adalah suatu gerak-gerak tubuh dan anggotanya yang disusun sedemikian rupa, yang sehingga berirama.
Menurut Soedarsono, seni tari adalah sebuah ekspresi jiwa manusia yang melalui gerak-gerak yang indah dan ritmis.
Fungsi Tari
Kegiatan berkesenian dalam bentuk tari sesungguhnya merupakan salah satu cara untuk memenuhi sentihan estetis dalam kehidupan manusia. Tari sebagai upaya memenuhi kebutuhan individu dan sosial menjadi alat yang digunakan untuk menyampaikan ekspresi jiwa dalam kaitannya dengan kepentingan lingkungan. Berikut adalah beberapa fungsi seni tari.
1. Sebagai Sarana Upacara
Fungsi tari sebagai sarana upacara (ritual) merupakan bagian dari tradisi masyarakat turun-temurun. Tari sebagai sarana upacara ritual harus diselenggarakan pada saat tertentu disertai berbagai sesaji, serta diiringi tarian dan bunyi-bunyian. Fungsinya untuk menambah kesakralan dan daya magis.
Upacara ritual ini misalnya pada panen atau potong padi, peristiwa kelahiran, kesuburan, perkawinan, keagamaan, dan adat. Contoh tari upacara adalag tari Rejang, tari Debus, dan lain-lain.
Adapun ciri-ciri tarian ini adalah sebagai berikut.
- Hidup dan berkembang dalam tradisi yang kuat, sebagai sarana untuk persembahan.
- Sebagai sarana memuja dewa (keagamaan) yang berarti bersifat sakral.
- Bersifat kebersamaan dan diulang-ulang.
Baca juga: Pengertian tari kreasi beserta bentuk, contoh dan perbedaan
2. Sebagai Sarana Hiburan
Fungsi tari sebagai sarana hiburan artinya penciptaan tari ditujukan hanya untuk ditonton dan untuk memenuhi konsumsi publik saja.
3. Sebagai Pertunjukan
Tarian ini menitikberatkan pada segi keindahannya, bukan pada hiburannya. Tari yang termasuk tari pertunjukkan yaitu tari rakyat, tari upacara, dan tari hiburan yang sudah digarap dengan memperhatikan kaidah keindahan, misalnya tari Pendet, tari Rejang, tari Lenggeran, tari Gambyong, dan lain-lain.
Baca juga: Jenis-Jenis Tari
Nah, itulah pengertian mengenai seni tari beserta fungsi tari secara umum. Demikian artikel singkat yang dapat saya bagikan mengenai pengertian tari, dan semoga bermanfaat.