Pedoman Mewasiti dalam Permainan Bola Basket

Pedoman Mewasiti dalam Permainan Bola Basket – Jumlah wasit dalam permainan bola basket adalah 3 orang, yang terdiri dari seorang wasit pertama (referee), seorang wasit kedua (umpire), dan seorang pencatat (scorer). Dalam kondisi tertentu, terkadang para petugas lapangan mengambil keputusan yang berbeda dalam waktu bersamaan. Oleh karena itu, untuk menghindari situasi tersebut petugas dapat berpegang pada prinsip-prinsip berikut.

• Jika terjadi pertentangan pendapat, misalnya menentukan pihak yang menyebabkan bola keluar lapangan, ini menjadi situasi jump ball. Salah satu pihak dapat menarik keputusannya jika ia merasa rekannya berada di posisi yang tepat untuk membuat keputusan.
• Jika pada saat bersamaan seorang petugas menyatakan foul (kesalahan), foul dipandang lebih baik. Namun jika mereka sepakat yang terjadi adalah violation, foul diabaikan, kecuali itu adalah technical, unsportsman like atau disqualifying foul yang hatus dipenalti.
• Jika setelah suatu foul, tembakan harus diberi angka, petugas yang menyatakan foul harus memutuskan apakah bola masuk itu dihitung atau tidak. Jika kedua petugas menyatakan foul, petugas terdekat atau yang berada di depan permainan yang bergerak, mengambil catatan foul di meja penilai, dan menentukan apakah bola masuk itu dihitung atau tidak.
• Ketika menyatakan foul, petugas yang bersangkutan harus memutuskan apakah pemain yang dinyatakan foul sedang dalam aksi menembak atau tidak, dan apakah permainan akan dimulai lagi dengan lemparan bebas atau lemparan ke dalam.
• Bertanggung jawab untuk memutuskan apakah bola masuk bernilai 2 atau 3 ada di trail official. Ketika ada tembakan yang dilakukan dekat lead official, ia boleh membantu rekannya. Namun, hanya trail official yang bisa memberikan isyarat akhir untuk tembakan yang sukses untuk meja penilai.
• Jika waktu telah habis atau sinyal 24 detik berbunyi dan para petugas berbeda pendapat apakah bola masuk dihitung atau tidak, wasitlah yang berhak memutuskan.

Ada isyarat-isyarat wasit dalam pertandingan bola basket, antara lain sebagai berikut.

1. Traveling, dilakukan dengan cara memutar kedua lengan dengan sikap telapak tangan mengepal.
2. Illegal dribble, dilakukan dengan gerakan menepuk-nepuk kedua tangan.
3. Pesonal foul, dilakukan dengan cara mengangkat lengan ke atas dengan sikap telapak tangan mengepal.
4. Personal foul no free throws, dilakukan dengan cara menunjuk ke arah pinggir lapangan.
5. Free throws penalty, dilakukan dengan cara menunjuk ke arah free throws line atau garis tembakan hukuman.
6. To designate offender, dilakukan dengan cara mengangkat jari tangan menunjukkan nomor pemain.
7. Pushing, dilakukan dengan isyarat bahwa ada dorongan terhadap lawan main.
8. Illegal off hands dilakukan dengan isyarat pelanggaran memukul pergelangan tangan lawan.
9. Blocking, dilakukan dengan cara bertolak pinggang.
10. Charging, dilakukan dengan cara kepalan tangan kanan ke arah telapak tangan kiri.
11. Foul by team in control of the ball, dilakukan dengan cara kepalan tangan kanan ke arah basket tim yang bersalah.
12. Technical foul, dilakukan dengan bentuk “T” telapak tangan kanan di depan.
13. Intentional foul, dilakukan dengan cara tangan kiri menopang atau memegang pergelangan tangan kanan.
14. Disoulfying foul, dilakukan dengan cara kedua kepalan tangan ke atas kepala.
15. Double foul, dilakukan dengan cara kedua kepalan tangan diayunkan bersilang di atas kepala.
16. Three free throws, dilakukan dengan cara tiga jari kedua tangan diacungkan ke atas.
17. Two free throws, dilakukan dengan cara kedua telapak tangan terbuka diacungkan ke atas.
18. One free throws, dilakukan dengan cara telunjuk tangan kanan diacungkan ke atas.
19. One and one penalty, dilakukan dengan cara kedua telunjuk tangan kanan dan kiri diacungkan ke atas.
20. Reseting of 30 second clock, dilakukan dengan cara telunjuk tangan kanan diputar.