Overwhelmed artinya? Pernahkah Anda mengalami kewalahan karena tugas-tugas menumpuk, tanggung jawab yang terus bertambah, perasaan stres, tekanan hidup yang semakin meningkat, yang akhirnya membuat kita merasa terkoyak-koyak dan hampir tak sanggup lagi menjalaninya.
Perasaan tersebut dinamakan overwhelmed atau kewalahan. Overwhelmed bisa terjadi pada siapa saja, kapan saja, dan di mana saja. Meskipun seringkali dianggap sebagai bagian dari hidup, namun perasaan overwhelmed atau kewalahan yang berlebihan dapat memengaruhi kesehatan mental dan fisik seseorang, bahkan memengaruhi produktivitas dan kinerja sehari-hari.
Oleh karena itu, dalam artikel ini kita akan membahas lebih lanjut tentang arti dari perasaan overwhelming, ciri-ciri seseorang yang mengalami perasaan tersebut, serta beberapa cara yang dapat dilakukan untuk mengatasi perasaan overwhelmed.
Dengan memahami perasaan overwhelmed dan melakukan tindakan yang tepat, diharapkan kita dapat mengurangi stres, tekanan dan kewalahan dalam menghadapi situasi yang sulit, serta meningkatkan kesehatan mental dan emosional kita.
Pengertian Overwhelmed
Overwhelmed adalah suatu kondisi ketika seseorang merasa kewalahan karena terlalu banyaknya tekanan atau beban yang dirasakan, sehingga membuatnya merasa kesulitan atau sulit untuk menghadapi situasi tersebut.
Kata “Overwhelmed” berasal dari bahasa Inggris yang artinya kewalahan.
Overwhelmed merupakan istilah yang menggambarkan perasaan kewalahan atau terlalu banyaknya beban yang dirasakan seseorang, sehingga membuatnya merasa kesulitan atau kewalahan untuk mengatasi situasi tersebut.
Orang yang mengalami overwhelmed umumnya merasakan stres, cemas, takut, atau merasa sulit untuk fokus dan berkonsentrasi. Hal ini dapat terjadi karena banyak faktor seperti karena pekerjaan yang menumpuk, tugas yang berat, masalah pribadi, atau perasaan yang tidak bisa diungkapkan.
Ciri-Ciri Overwhelmed
Adapun ciri-ciri seseorang yang merasa atau mengalami overwhelmed adalah sebagai berikut.
- Merasa lelah dan kelelahan secara fisik maupun mental.
- Merasa stres dan cemas yang berlebihan.
- Sulit berkonsentrasi dan fokus pada tugas atau aktivitas yang dihadapi.
- Mudah tersinggung atau marah-marah tanpa alasan yang jelas.
- Merasa terbebani oleh tugas atau tanggung jawab yang harus dijalankan.
- Mengalami perubahan mood yang drastis dan sulit dikendalikan.
- Merasa kehilangan arah dan tujuan hidup yang jelas.
- Merasa kesulitan untuk membuat keputusan atau mengambil tindakan yang tepat.
- Mengalami perubahan pada pola makan dan tidur.
- Merasa tidak bisa mengungkapkan perasaan dengan jelas atau merasa tidak ada yang bisa membantu.
Jika seseorang mengalami beberapa ciri-ciri yang disebutkan di atas, maka kemungkinan besar ia sedang mengalami perasaan overwhelmed. Segeralah mencari bantuan atau melakukan langkah-langkah untuk mengatasi perasaan tersebut sebelum semakin memburuk.
Akibat Overwhelmed
Perasaan overwhelmed atau kewalahan yang berlebihan dapat berdampak yang signifikan pada kesehatan mental dan emosional seseorang. Adapun beberapa akibat dari perasaan overwhelmed antara lain sebagai berikut.
- Stres: Perasaan overwhelmed dapat meningkatkan tingkat stres seseorang. Hal tersebut dapat mengakibatkan gangguan tidur, sakit kepala, dan masalah kesehatan lainnya.
- Gangguan konsentrasi: Perasaan kewalahan dapat membuat seseorang sulit berkonsentrasi dan fokus pada tugas yang sedang dikerjakan atau dihadapi. Hal ini tentunya dapat memengaruhi produktivitas dan kinerja sehari-hari.
- Perubahan mood: Perasaan overwhelmed dapat menyebabkan perubahan mood seseorang secara drastis, seperti mudah merasa cemas, frustasi, marah, putus asa, atau sedih.
- Gangguan kesehatan mental: Perasaan kewalahan yang berlebihan dapat berkontribusi pada masalah kesehatan mental seperti depresi, kecemasan, atau stres pasca-trauma.
- Kurang produktif: Perasaan kewalahan dapat memengaruhi produktivitas seseorang dalam bekerja, bahkan bisa menunda-nunda penyelesaian tugas yang harus diselesaikan.
- Menarik diri: Perasaan overwhelmed yang berlebih dapat membuat seseorang menarik diri dari aktivitas sosial atau bahkan menghindari interaksi sosial karena merasa terlalu lelah atau kekurangan energi.
Perasaan overwhelmed dapat memengaruhi kesehatan dan kesejahteraan seseorang. Oleh karena itu, sangat penting untuk mengambil tindakan yang tepat untuk mengatasi perasaan tersebut sebelum hal ini berdampak lebih besar pada kehidupan sehari-hari seseorang.
Cara mengatasi Overwhelmed
Adapun beberapa cara yang dapat dilakukan untuk mengatasi perasaan overwhelmed agar tidak semakin membukur antara lain sebagai berikut.
1. Membuat Daftar Prioritas dan Mengatur Waktu dengan Baik
Membuat daftar tugas prioritas dan mengatur waktu dengan baik dapat membantu mengurangi perasaan overwhelmed. Prioritaskan tugas-tugas yang dirasa penting dan selesaikan satu per satu. Jangan usahakan jangan terlalu menuntut diri sendiri untuk menyelesaikan semuanya sekaligus.
2. Istirahat yang Cukup
Istirahat yang cukup sangat penting untuk mengatasi perasaan overwhelmed. Beristirahat sejenak dapat membantu melepas stres dan mengembalikan energi. Selain itu, dengan beristirahat seperti tidur akan melupakan sejenak perasaan overwhelmed yang sedang dialami.
3. Berbicara dengan Orang yang Dapat Dipercaya
Hal kecil seperti curhat dapat membantu mengurangi perasaan overwhelmed. Bercerita tentang perasaan dan masalah yang dihadapi dengan orang yang dapat dipercaya, seperti teman dekat atau keluarga dapat membantu mengurangi perasaan overwhelmed. Mereka dapat membantu dengan memberikan dukungan dan saran yang bermanfaat.
4. Menjaga Kesehatan Fisik dan Mental
Menjaga kesehatan fisik dan mental sangat penting dalam mengatasi perasaan overwhelmed. Melakukan olahraga secara teratur, mengonsumsi makanan yang sehat, dan tidur yang cukup dapat membantu menjaga kesehatan fisik. Sedangkan, melakukan aktivitas yang menyenangkan dan terapi seperti meditasi atau yoga dapat membantu menjaga kesehatan mental.
5. Mengelola Ekspektasi
Mengelola ekspektasi tentang diri sendiri dan orang lain dapat membantu mengurangi perasaan overwhelmed. Ekspektasi yang tinggi dapat menimbulkan perasaan overwhelmed yang berlebih. Jadi, jangan terlalu menuntut diri sendiri untuk menjadi sempurna, dan jangan terlalu berharap pada orang lain.
6. Mencari Bantuan Profesional
Jika perasaan overwhelmed terus berlanjut, tidak dapat diatasi sendiri dan semakin buruk, mencari bantuan profesional seperti psikolog atau konselor dapat membantu dalam mengatasi perasaan tersebut. Mintalah bantuan kepada psikolog jika perasaan overwhelmed atau kewalan sudah sangat memburuk.
Penting untuk diingat bahwa mengatasi perasaan overwhelmed membutuhkan waktu dan upaya yang konsisten. Jangan terlalu keras pada diri sendiri dan berikan waktu serta ruang untuk diri sendiri untuk memulihkan kondisi mental dan emosional.
Nah itulah dia artikel tentang arti dari kata overwhelmed beserta pengertian, ciri-ciri, dan cara mengatasi perasaan overwhelmed. Demikian artikel yang dapat freedomsiana.id bagikan dan semoga bermanfaat.