Lompat Tinggi Gaya Straddle – Lompat tinggi adalah salah satu cabang olahraga atletik yang dimainkan dengan cara melompat menggunakan satu kaki yang kuat melewati mistar Atau bar horizontal tengan panjang empate meter, sedangkan untuk tingginya disesuaikan dengan kemampuan pelompar. Jika pelompat bisa melompati tiang maka akan ditinggikan lagi misternym.
Dalam lompat tinggi, terdapat beberapa gaya yang bisa digunakan, salah satunya yang paling banyak digunakan adalah gaya straddle. Gaya guling perut atau gaya straddle adalah salah satu gaya yang ada dalam teknik lompat tinggi, ketika badan melewati mistar dengan cepat diputar dan dibalikkan sehingga badan di atas mistar telungkup.
Daftar Isi
Teknik Lompat Tinggi Gaya Straddle
Cara melakukan lompat tinggi gaya straddle yaitu sebagai berikut.
- Pelompat mengambil awalan dari samping antara 3, 5, 7, atau 9 langkah bergantung ketinggian, yang penting saat mengambil awalan langkahnya ganjil.
- Menumpu pada kaki kiri, maka ayunan kaki ke kanan ke depan.
- Setelah kaki ayun itu melewati mistar, dengan cepat badan dibalikkan sehingga sikap badan di atas mistar telungkup.
- Usahakan pantat lebih tinggi dari kepala, jadi kepala menunduk.
- Pada waktu mendarat atau jatuh yang pertama kali kena adalah kaki kanan dan tangan kanan bila tumpuan menggunakan kaki kiri, lalu bergulingnya yaitu menyusur punggung tangan dan berakhir pada bahu.
Baca juga: Teknik Lompat Tinggi Gaya Flop
Hal yang Harus Diperhatikan Dalam Lompat Tinggi Gaya Straddle
Beberapa hal yang harus diperhatikan dalam olahraga lompat tinggi gaya straddle antara lain sebagai berikut.
1. Awalan
Awalan harus dilakukan dengan cepat dan menikung dengan langkah sekitar 3, 5, 7, atau 9 langkah. Tujuan dari awalan ini adalah sebagai berikut.
- Mempersiapkan diri untuk melakukan tolakan melalui irama awalan.
- Mempersiapkan diri untuk memperoleh sudut lepas landas.
- Menciptakan arah gerak horizontal diubah ke dalam kecepatan vertikal.
2. Tolakan
Tolakan menggunakan salah satu kaki yang terkuat. Apabila tolakannya menggunakan kaki kanan, awalan dilakukan di sebelah sisi kiri mistar. Tujuan dari melakukan tolakan adalah sebagai berikut.
- Mengembangkan kecepatan menolak pada sudut lintasan berat badan yang optimal.
- Memperoleh saat-saat untuk memutar yang diperlukan pada tahap melewati mistar.
- Mengubah arah gerak horizontal menjadia arah vertikal.
3. Sikap Badan di Atas Mistar
Saat mencapai ketinggian maksimal, badan diputar ke kiri penuh dengan kepada mendahului melewati mistar, perut dan dada menghadap ke bawah. Kaki tumpuan yang semua tergantung, ditarik dalam sikap kangkang. Pada saat ini kaki kanan sudah turun dan tangan sudah bersiap-siap membantu mendarat. Pada saat punggung berada di atas mistar, punggung berbentuk seperti busur yang melenting, tujuannya adalah sebagai berikut.
- Membawa bagian tubuh melewati mistar dengan nyaman.
- Membawa titik berat badan sedikit mungkin dengan mistar tanpa menyentuh atau menjatuhkan.
- Menciptakan agar pendaratan dilakukan dengan baik dan selamat.
4. Mendarat
Sikap mendarat adalah sikap jatuh setelah melewati palang. Adapun cara yang baik dalam melakukan pendaratan adalah sebagai berikut.
- Jika pendaratan terbuat dari matras, posisi jatuh adalah sisi bahu dan punggung terlebih dahulu.
- Jika pendaratan dilakukan di atas pasir, yang mendarat lebih dahulu adalah kaki . Ayun kaki kanan kemudian berguling ke depan, bertumpu pada pundak bahu kanan.
Nah, itulah teknik atau cara melakukan lompat tinggi gaya straddle dengan baik dan benar, beserta hal yang harus diperhatikan mulai dari awalan, tolakan, posisi atau sikap badan saat berada di atas mistar dan posisi mendarat. Demikian artikel yang dapat saya bagikan mengenai lompat tinggi dan semoga bermanfaat.