Lafadz Laa ba’sa thohurun insyaallah merupakan doa keselamatan yang biasa diucapkan ketika menjenguk orang sakit yang artinya “Tidak mengapa, semoga sakitmu ini membersihkan dosamu, insyaa allah.”
Menjenguk orang sakit adalah perbuatan terpuji yang diwajibkan bagi setiap muslim, terutama yang dijenguk memiliki hubungan dengan dirinya, seperti saudara, tetangga, kerabat dekat, sahabat, dan lain sebagainya.
Menjenguk orang sakit termasuk amal shalih yang memiliki keutamaan yang sangat besar, karena didalamnya terdapat perbuatan mulia, keutamaan yang agung, dan pahala yang sangat besar.
Nah, salah satu ucapan atau doa yang dicontohkan oleh Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam kepada orang yang sedang sakit untuk memberi semangat kepadanya adalah laa ba’sa thohurun insyaallah.
Daftar Isi
Laa Ba’sa Thohurun Insyaallah – Arab dan Artinya
Laa ba’sa thohurun insyaallah adalah ucapan doa yang ditujukan ketika menjenguk orang yang sedang sakit. Adapun tulisan Arab, latin, dan artinya adalah sebagai berikut.
لَا بَأْسَ طَهُورٌ إِنْ شَاءَ اللهُ
Latin: Laa ba’sa thohurun insyaallah
Artinya: “Tidak mengapa, semoga sakitmu ini membersihkan dosamu, insyaa Allah.”
Laa ba’sa thohurun insyaallah merupakan doa menjenguk orang sakit yang didalamnya mengandung arti memberi dukungan semangat kepada orang sakit bahwa penyakit itu merupakan sebab pengampunan dosa atas kesalahan-kesalahan yang pernah dilakukan, jika Allah SWT menghendaki (Insya Allah).
Adapun hadits tentang sakit itu membersihkan dosa sebagai pengingat untuk umat Muslim saat sedang sakit agar selalu bersabar dan bertawakal saat sedang menghadapi sakit adalah sebagai berikut.
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,”Tidaklah menimpa seorang mukmin rasa sakit yang terus menerus, kepayahan, penyakit, dan juga kesedihan, bahkan sampai kesusahan yang menyusahkannya, melainkan akan dihapuskan dengannya dosa-dosanya.” (HR. Muslim)
Dengan demikian, tujuan menjenguk orang sakit adalah untuk membantu meringankan beban yang sedang dihadapinya, minimal memberi semangat dan doa untuknya. Hal tersebut di contohkan Nabi Muhammad SAW dalam haditsnya sebagai berikut.
Hadits Menjenguk Orang Sakit
Laa ba’sa thohurun insyaallah adalah salah satu ucapan yang diucapkan Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam kepada orang yang sedang sakit untuk memberinya semangat. Adapun bunyi haditsnya sebagai berikut.
إِذَا دَخَلَ ,عَلَى مَنْ يَعُوْدُ قَالَ : لاَ بَأْسَ, طَهُوْرٌ, إِنْ شَاءَ اللهُ
Artinya:
Apabula beliau (Rasulullah Shallallahu’alaihi Wasalam) mengunjungi orang yang sedang sakit, beliau SAW berkata,” laa ba’sa thohurun insyaa allah”(tidak mengapa, semoga sakitmu ini membersihkan dosamu, insya Allah).” (HR. Al-Bukhari)
Keutamaan Menjenguk Orang Sakit
Mengunjungi orang yang sedang sakit merupakan perbuatan yang sangat mulia, karena didalamnya terdapat keutamaan dan pahala yang sangat besar. Adapun keutamaan menjenguk orang sakit sudah dijelaskan dalam Hadits yang diriwayatkan oleh at-Tirmidzi, Ibnu Majah dan Imam Ahmad berikut.
Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam bersabda:
إِذَا عَادَ الرَّجُلُ أَخَاهُ الْمُسْلِمَ مَشَى فِيْ خِرَافَةِ الْجَنَّةِ حَتَّى يَجْلِسَ فَإِذَا جَلَسَ غَمَرَتْهُ الرَّحْمَةُ، فَإِنْ كَانَ غُدْوَةً صَلَّى عَلَيْهِ سَبْعُوْنَ أَلْفَ مَلَكٍ حَتَّى يُمْسِيَ، وَإِنْ كَانَ مَسَاءً صَلَّى عَلَيْهِ سَبْعُوْنَ أَلْفَ مَلَكٍ حَتَّى يُصْبِحَ
Artinya:
“Apabila seseorang menjenguk saudaranya yang muslim (yang sedang sakit), maka (seakan-akan) dia berjalan sambil memetik buah-buahan Surga sehingga dia duduk, apabila sudah duduk maka diturunkan kepadanya rahmat dengan deras. Apabila menjenguknya di pagi hari maka tujuh puluh ribu malaikat mendo’akannya agar mendapat rahmat hingga waktu sore tiba. Apabila menjenguknya di sore hari, maka tujuh puluh ribu malaikat mendo’akannya agar diberi rahmat hingga waktu pagi tiba.” (HR. at-Tirmidzi, Ibnu Majah dan Imam Ahmad dengan sanad shahih).
Adab Menjenguk Orang Sakit
Dalam agama Islam ada beberapa adab dalam menjenguk orang yang sedang sakit, seperti yang dijelaskan oleh al-Imam al-Ghazali (450-505 H) sebagai berikut.
- Tidak berlama-lama disisi orang yang sedang sakit agar ia tidak merasa bosan.
- Meminimalisir pertanyaan-pertanyaan tentang kondisinya, karena banyak bertanya dapat menyusahkan hatinya.
- Menampakkan rasa belas kasihan kepadanya.
- Menjaga pandangan mata dari apa saja yang tidak patut dilihat dari orang yang sedang sakit.
- Mendoakan agar ia cepat sembuh dan sehat.
Nah itulah dia artikel tentang lafadz “Laa ba’sa thohurun insyaallah” beserta tulisan Arab, latin, dan artinya. Demikian artikel yang dapat freedomsiana.id bagikan tentang salah satu lafadz dalam agama Islam dan semoga bermanfaat,