Mas Pur Seorang freelance yang suka membagikan informasi, bukan hanya untuk mayoritas tapi juga untuk minoritas. Hwhw!

Home » Bahasa Indonesia » Kerja Bersama Membangun Teks Opini/Editorial

Kerja Bersama Membangun Teks Opini/Editorial

1 min read

Kerja Bersama Dalam Membangun Teks Opini/Editorial,- Dalam kurikulum 2013 (K-13) beberapa materi pelajaran dalam berbagai pelajaran sedikit berbeda dari kurikulum sebelumnya. K-13 lebih menekankan pada 4 aspek penilaian yaitu aspek pengetahuan, aspek keterampilan, aspek sikap dan aspek perilaku. Dalam k-13 khususnya pada pelajaran bahasa indonesia banyak sekali materi pelajaran baru seperti mengenai teks opini/editorial atau tajuk rencana yang diajarkan pada kelas XII untuk SMA/SMK.

Dalam materi tersebut kita diajari mengenai memahami struktur teks editorial atau tajuk rencana, memahami ciri-ciri kebahasaan hingga kerja bersama membangun teks opini/editorial. untuk itu, sebagai penjelasan kita langsung menu ke materi kerja bersama membangun teks opini/editorial yang berisi mengenai 3 tahapan yaitu mengevaluasi struktur teks editorial/opini, menginterpretasi fungsi sosial teks opini/editoria, dan memproduksi teks ediorial secara bersama. berikut penjeasanya.

1. Mengevaluasi Struktur Teks Editorial/Opini

Keahlian menulis editorial menuntut pemakaian aturan dan laithan bila anda akan menentukan tujuan dan kemudian menyusun dan menghimpun kembali fakta dan gagasan. Setiap tulisan dimulai dari sebuah gagasan atau fragmen tentang suatu ide. Berikut merupakan langkah-langkah untuk mengevaluasi struktur teks editorial.

  1. Membaca topik pada setiap bagian struktur teks.
  2. Menemukan topik pada setiap bagian struktur teks.
  3. Mengidentifikasi struktur teks editorial yang berupa pernyataan pendapat, argumentasi dan pernyataan ulang pendapat.
  4. Menulisa kekurangan teks editorial berdasakan struktur teksnya.
  5. Menyusun teks editorial berdasarkan potongan teks editorial dengan bahasa sendiri.

Bacalah teks editorial yang sudah diklasifikasikan berdasarkan struktur teksnya.

2. Menginterpretasi Fungsi Sosial Teks Opini/Editorial

Menginterpretasi adalah menafsirkan, memberikan pendapat dan memberi pandangan terhadap sesuatu. Berikut merupakan cara untuk menginterpretasikan teks opini/editorial.

  1. Membaca teks opini secara seksama.
  2. Menulis hal-hal penting yang ada pada teks opini tersebut.
  3. Memberikan pendapat menafsirkan hal-hal yang berkaitan dengan teks opini tersebut.

Fungsi tajuk rencana biasanya menjelaskan berita, artinya, dan akibatnya pada masyarakat. Tajuk rencana juga mengisi latar belakang dari kaitan berita tersebut dengan kenyataan sosial dan gaktor yang mempengaruhi dengan lebih menyeluruh. Dalam tajuk rencana terkadang juga ada ramalan atau analisi kondisi yang berfungsi untuk mempersiapkan masyarakat yang akan kemungkinan-kemungkinan yang dapat terjadi, serta meneruskan penilaian moral mengenai berita tersebut.

3. Memproduksi Teks Editorial secara Bersama

Dalam menulis teks editorial anda harus mengetahui apa yang harus ditulis terlebih dahulu. Menulis teks opini berarti anda memberikan sebuah gagasan atau pendapat kepada masyarakat luas. Teks editorial/opini terdapat berbagai argumentasi yang berfungsi untuk mempengaruhi khalayak umum. Anda juga harus memperhatikan bahwa gagasan anda apakah bisa diterima atau dijadikan sebuah perdebatan oleh pembaca. Menulis teks opini/editorial harus memperhatikan hal-hal sebagai berikut.

  1. Langkah pertama dalam menulis teks editorial/opini adalah menentukan tema. Dalam memilih sebuah tema yang baik, pilihlah tema yang menyangkut isu aktual yang masih berkembang di kalangan masyarakat. Isu tersebut bisa ditemukan di berbagai media cetak dan media elektronik.
  2. Mengumpulkan data sebanyak mungkin berdasarkan isu yang sudah ditentukan. Data bisa dapat dicari di buku, media cetak, internet, dan media masa lainnya.
  3. Membaca data yang sudah anda kumpulkan dengan seksama. Memilih data yang paling sesuai dengan tema yang ditentukan untuk menulis teks editorial.
  4. Menentukan judul yang tepat untuk teks editorial anda. Pemberian judul bisa berupa pertanyaan atau pernyataan.
  5. Memerhatikan struktur teks yang membangun teks editorial, yaitu pernyataan pendapat, argumentasi, dan pernyataan ulang.
  6. Memerhatikan dalam penggunaan unsur kebahasaan dalam teks editorial.
  7. Setelah teks editorial selesai, membaca sekali lagi hasil pembuatan teks editorial tersebut.

Itulah penjelasan mengenai 3 tahapan dalam kerja bersama membangun opini/editorial. Demikian artikel yang dapat saya bagikan dan terima kasih.

Mas Pur Seorang freelance yang suka membagikan informasi, bukan hanya untuk mayoritas tapi juga untuk minoritas. Hwhw!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *