Setiap masyarakat memiliki ciri khas yang membedakan dengan masyarakat lain. Perbedaan tersebut tampak pada adat istiadat dan tradisi yang diwariskan secara turun-menurun.
Adat istiadat dan tradisi yang berkembang dalam masyarakat didasarkan atas nilai-nilai kearifan lokal. Lantas, apa yang dimaksud dengan kearifan lokal, proses, dan unsur kearifan lokal adalah sebagai berikut.
Daftar Isi
Pengertian Kearifan Lokal
Kearifan lokal adalah cara dan praktik yang dibentuk oleh sekelompok masyarakat yang tinggal di tempat tersebut secara turun temurun untuk membentuk pemahaman yang mendalam tentang lingkungan setempat.
Pengertian kearifan lokal terdiri dari dua suku kata yaitu kearifan (wisdom) dan lokal (local) lokal berarti setempat dan wisdom sama dengan kebijaksanaan.
Menurut Robert Sibarani (2014: 112), kearifan lokal adalah kebijaksanaan atau pengetahuan lokal yang mengandung nilai-nilai luhur sehingga dijadikan sebagai pedoman dalan mengatur kehidupan masyarakat setempat.
Semua kearifan lokal dihayati, dipraktikkan, diajarkan, dan diwariskan antargenerasi sehingga membentuk pola perilaku atau kebiasaan. Kearifan lokal mengarahkan masyarakat untuk hidup secara harmonis, baik dalam hubungannya dengan Tuhan, sesama manusia, maupun lingkungan alam.
Proses Terbentuknya Kearifan Lokal
Kearifan lokal merupakan pengetahuan lokal terkait dengan kondisi alam, sosial, dan geografis lingkungannya (local knowledge). Kearifan lokal berawal dari pengetahuan lokal mengenai fenomena alam dan sosial bersifat subjektif individual atau kesepakatan suatu kelompok masyarakat.
Adapun unsur-unsur budaya yang dapat berpotensi menjadi kearifan lokal apabila memenuhi kriteria sebagai berikut.
- Mampu bertahan terhadap budaya luar.
- Mampu mengakomodasi unsur-unsur budaya luar.
- Mampu mengintegrasikan unsur budaya luar dan budaya asli.
- Mampu mengendalikan masyarakat.
- Memberi arah pada perkembangan budaya.
Kearifan lokal dapat bertahan selama masyarakat masih menjaga dan menjalankannya. Sebagai contoh, pengetahuan yang dimiliki pertani tentang cara bercocok tanam dengan mnegikuti tanda-tanda alam dan musim.
Fungsi Kearifan Lokal
Kearifan lokal memiliki fungsi penting dalam kehidupan masyarakat. Adapun fungsi umum kearifan lokal adalah sebagai berikut.
- Pengembangan kebudayaan dan ilmu pengetahuan.
- Pengembangan sumber daya manusia.
- Konservasi dan pelestarian sumber daya alam.
- Sebagai petuah, kepercayaan, dan pantangan.
Nilai-Nilai Kearifan Lokal
Adapun nilai-nilai dari kearifan lokal adalah sebagai berikut.
- Gotong royong.
- Toleransi
- Kekerabatan.
- Musyawarah mufakat.
Contoh Bentuk Kearifan Lokal di Indonesia
Adapun beberapa contoh bentuk kearifan lokal di Indonesia adalah sebagai berikut.
1. Hutan Larang Adat (Desa Rumbio Kec Kampar Prov Riau)
Hutan Larang Adat (Desa Rumbio Kec Kampar Prov Riau) adalah Kearifan lokal memiliki tujuan agar masyarakat sekitarnya bersama-sama melestarikan hutan yang ada di sana. Seperti misalnya ada peraturan tentang tidak diboleh menebang hutan sembarangan. Jika hal itu dilakukan maka pelaku akan dikenakan denda sebesar beras 100 kg atau berupa uang sebesar Rp.6.000.000,-.
3. Cingcowong (Sunda/Jawa Barat)
Cingcowong (Sunda/Jawa Barat) adalah suatu jenis upacara dalam meminta hujan, tradisi Cingcowong ini telah dilakukan secara turun temurun oleh masyarakat Luragung untuk melestarikan budaya. Dan untuk menunjukkan permintaan pada Yang Maha Kuasa jika tidak ada kepatuhan pada setiap perintahNya.
3. Bebie (Muara Enim, Sumatera Selatan)
Bebie (Muara Enim–Sumatera Selatan) adalah tradisi dalam menanam dan memanen padi dengan cara bersama-sama, yang tujuannya adalah agar proses pemanenan cepat selesai. Jika panen sudah selesai maka akan ada perayaan sebagai bentuk rasa syukur atas proses panen yang sukses dan berhasil.
4. Awig-Awig (Lombok Barat dan Bali)
Awig-Awig (Lombok Barat dan Bali) adalah aturan adat yang dijadikan pedoman untuk bertindak dan bersikap terutama dalam hal berinteraksi. Serta dalam hal mengolah sumber daya alam dan lingkungan, yang ada di daerah Lombok Barat dan Bali.
Baca juga: Komunitas adalah: Pengertian, Ciri, Jenis, dan Contohnya
Nah itulah dia artikel tentang pengertian kearifan lokal beserta proses, fungsi, nilai, dan contohnya. Demikian artikel yang dapat freedomsiana.id bagikan tentang pelajara sosiologi dan semoga bermanfaat.