Selain jaringan epitel, dalam tubuh manusia maupun hewan masih terdapat satu jaringan yang penting, yaitu jaringan ikat. Seperti apa jaringan ikat? Pernahkah Anda berpikir mengapa organ di dalam perut kita tetap berada di posisinya dan tidak jatuh meskipun kita melompat? Yap betul karena organ dalam perut kita dibungkus oleh jaringan ikat.
Lalu apa itu jaringan ikat dan apa fungsi serta struktur jaringan ikat. Berikut penjelasannya.
Daftar Isi
Pengertian Jaringan Ikat
Jaringan ikat adalah jaringan yang berfungsi mengikat atau mempersatukan jaringan-jaringan menjadi organ dan berbagai organ menjadi sistem organ.
Fungsi Jaringan
Adapun fungsi jaringan ikat adalah sebagai berikut.
- Sebagai fungsi Jaringan Ikat
- Sebagai pengikat dan penyambung antarjaringan.
- Sebagai penyokong dan pembentuk struktur tubuh.
- Sebagai pelindung suatu organ.
- Sebagai transportasi cairan tubuh.
Sebagai sistem imunitas tubuh.
Struktur Jaringan Ikat
Adapun struktur jaringan ikat terdiri dari matriks dan sel-sel jaringan ikat sebagai berikut.
- Matriks, yaitu jaringan ikat yang terdiri dari serabut kolagen, serabut elastin, dan serabut retikuler. Bahan dasar penyusun matriks adalah mukopolisakarida sulfat dan asam hialuronat.
- Sel-sel jaringan ikat, diantaranya adalah fibroblas, makrofag, sel tiang (mast cell), sel lemak, dan sel darah putih.
Macam-Macam Jaringan Ikat
Adapun macam-macam jaringan ikat biasa dibedakan menjadi dua yaitu jaringan ikat longgar dan jaringan ikat padat sebagai berikut.
1. Jaringan Ikat Longgar
- Ciri-ciri: susunan serat-seratnya longgar, matriks mengandung serabut kolagen dan elastin.
- Fungsi: memberi bentuk organ dalam; menyokong, mengelilingi, dan menghubungkan elemen dari seluruh jaringan lain.
- Letak: terdapat di bawah kulit, sekitar pembuluh darah dan saraf, serta sekitar organ-organ tubuh. Contoh lain jaringan yang termasuk jaringan ikat longgar adalah jaringan lemak (jaringan adiposa).
2. Jaringan Ikat Padat
- Ciri-ciri: susunan serat-seratnya padat, matriksnya tersusun dari serabut kolagen yang padat, bersifat fleksibel tetapi tidak elastis.
- Fungsi: menghubungkan berbagai organ tubuh, memberi sokongan, dan melindungi organ tubuh.
- Letak: terdapat pada selaput urat, selaput pembungkus otot, fasia, ligamen, dan tendon. Fasia adalah jaringan ikat berbentuk lembaran yang menyeliputi oto. Ligamen adalah jaringan ikat yang berperan sebagai penghubung antartulang. Sedangkan tendon adalah ujung otot yang melekat pada tulang.
3. Jaringan Lemak
- Ciri-ciri: tersusun atas sel-sel lemak dan setiap sel lemak berisi tetes lemak (fat droplet).
- Fungsi: sebagai makanan cadangan dan mencegah kehilangan panas berlebih dari tubuh.
- Letak: jaringan lemak banyak ditemukan di bagian bawah lapisan kulit.
4. Jaringan Tulang Rawan
- Ciri-ciri: tersusun dari sel-sel yang banyak dan mengeluarkan matriks yang disebut kodrin, memiliki matriks yang elastis, tebal dan tetap padat.
- Fungsi: sebagai rangka tubuh pada awal embrio, menunjang jaringan lunak rangka dan tulang, pelindung organ dalam, serta melicinkan permukaan tulang dan sendi.
- Letak: berada di sela-sela persendian, seperti pada siku, lutut, dan pergelangan kaki serta di ujung tulang rusuk.
5. Jaringan Tulang
- Ciri-ciri: tersusun dari matriks dan sel-sel tulang (osteosit).
- Fungsi: sebagai penyokong tubuh, pelindung organ-organ dalam, dan sebagai alat gerak.
- Letak: berada di sistem rangka pembentuk kerangka mekanik tubuh (misalnya tulang kepala dan juga tulang leher serta tulang tangan dan juga tulang kaki).
6. Jaringan Darah
- Ciri-ciri: jaringan darah terdiri atas tiga komponen, yaitu eritrosit (sel darah merah), leukosit (sel darah putih), dan trombosit (keping darah).
- Fungsi: untuk pengangkutan O2 dan Co2, sari-sari makanan, hormon, sisa metabolisme, dan sebagai alat pertahanan tubuh.
- Letak: ditemukan di dalam pembuluh darah (arteri, arteriol, kapiler, venula dan vena) dan juga dalam bilik jantung.
Baca juga: Jaringan Epitel : Pengertian, Bentuk, dan Struktur
Nah itulah dia artikel tentang jaringan ikat beserta struktur dan macam-macam jaringan ikat beserta ciri, fungsi dan letaknya. Demikian artikel yang dapat freedomsiana.id bagikan mengenai salah satu materi biologi tentang jaringan dan semoga bermanfaat.