Mas Pur Seorang freelance yang suka membagikan informasi, bukan hanya untuk mayoritas tapi juga untuk minoritas. Hwhw!

Home » Geografi » Desa adalah: Pengertian, Ciri, Fungsi dan Klasifikasi

Desa adalah: Pengertian, Ciri, Fungsi dan Klasifikasi

2 min read

Rata-rata ibu kota negara di dunia menjadi pusat kegiatan ekonomi dan pemerintahan. Hal tersebut mengundang banyak penduuk untuk melakukan urbanisasi.

Urbanisasi merupakan perpindahan penduduk secara berduyun-duyun dari desa ke kota besar. Bagi kaum urban, kota besar dianggap menyediakan lapangan pekerjaan dengan upah tinggi.

Akibatnya jumlah penduduk di kota-kota besar semakin banyak dan semakin padat. Hal tersebut berbanding terbalik dengan di desa yang penduduknya berkurang akibat urbanisasi.

Nah pada kesempatan kali ini kita akan membahas tentang pengertian desa beserta karakteristik, klasifikasi dan strukturnya. Berikut informasinya!

Pengertian Desa

Desa adalah kesatuan wilayah administratif dibawah kecamatan yang dipimpin oleh seorang Kepala Desa. Sebuah desa merupakan kumpulan dari beberapa unit permukiman kecil yang disebut juga kampung, dusun, banjar, dan jorong.

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), desa adalah kesatuan wilayah yang dihuni oleh sejumlah keluarga yang mempunyai sistem pemerintahan sendiri (dikepalai oleh seorang kepala desa).

Menurut R. Bintarto, desa adalah perwujudan geografis yang ditimbulkan oleh unsur-unsur fisiologis, sosial, ekonomi, politik, serta kultural setempat dalam hubungan dan pengaruh timbal balik dengan daerah lain.

Ciri-Ciri Desa

Adapun ciri-ciri diantaranya adalah sebagai berikut.

  1. Kehidupan masyarakat sangat erat dengan alam
  2. Struktur perekonomian bersifat agraris
  3. Desa merupakan kesatauan sosial dan kesatuan kerja
  4. Pertanian yang sangat tergantung pada alam
  5. Di desa norma agama dan hukum adat masih kuat

Karakteristik Desa

Karakteristik desa dapat dilihat dari fisik dan non-fisik. Karakteristik fisik dapat dilihat secara langsung, baik melalui fisik bangunan maupun kenampakan di permukaan bumi. Sementara itu, katakteristik non-fisik menunjukkan karakteristik sosial kemasyarakatannya.

1. Karakteristik Desa Secara Fisik

Adapun karakteristik fisik desa diantaranya adalah sebagai berikut.

  • Lahan pertanian atau lahan kosong luas.
  • Bentuk bangunan rumah penduduk sederhana.
  • Halaman rumah luas.
  • Ketersediaan sarana umum terbatas.

2. Karakteristik Desa Non-Fisik

  • Sistem kekerabatan tinggi.
  • Penduduk masih terikat secara sosial dengan kebiasaan yang sama.
  • Semua warga mengikuti kegiatan kemasyarakatan secara rutin.
  • Sebagian besar aktivitas ekonomi penduduk sama, yaitu di sektor pertanian.
  • Jumlah penduduk sedikit sehingga kepadatan penduduk rendah.
  • Fasilitas transportasi dan alat komunikasi sederhana.
  • Semangat gotong royong masih tinggi.

Fungsi Desa

Adapun fungsi desa diantaranya adalah sebagai berikut.

  1. Desa sebagai hinterland (pemasok kebutuhan bagi kota).
  2. Desa adalah mitra bagi pembangunan kota.
  3. Desa adalah sumber tenaga kerja kasar bagi perkotaan.
  4. Desa merupakan bentuk pemerintahan terkecil di wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia.

Klasifikasi Desa

Desa dapat diklasifikasikan sesuai dengan perkembangan kehidupannya.

Adapun klasifikasi desa adalah sebagai berikut.

  1. Desa swadaya, yaitu desa yang masih terikat pada tradisi dan memiliki lembaga sosial yang masih sederhana. Kebutuhan masyarakt berupa hasil produk sendiri.
  2. Desa swakarya, yaitu desa yang telah berkembang lebih maju, ada pengaruh dari luar desa, adat istiadat sudah maju, dan mata pencaharian sudah bervariasi.
  3. Desa swasembada, yaitu desa yang telah maju ditandai dengan berkurangnya pengaruh adat istiadat. Desa ini sudah mampu memanfaatkan potensi desa untuk pembangunan.
  4. Desa tradisional, yaitu desa yang masyarakatnya masih bergantung sepenuhnya pada kekayaan alam untuk bertahan hidup.

Sedangkan klasifikasi desa berdasarkan mata pencaharian penduduk penduduk antara lain desa agraris, desa nelayan, dan desa industri.

Struktur Desa

Struktur ruang desa berupa bagian-bagian wilayah desa yang menunjukkan peruntukan penggunaan lahan. Struktur desa dibedakan menjadi ruang yang memiliki fungsi ekonomi dan fungsi sosial.

Adapun faktor-faktor yang memengaruhi perbedaan struktur desa adalah sebagai berikut.

1. Ketersediaan Air

Air merupakan kebutuhan pokok bagi penduduk. Penduduk cenderung memilih tinggal dekat dengan sumber air, misalnya dekat dengan mata air, sungai, danau, atau tekuk lereng yang memiliki rembesan air tanah.

2. Kondisi Tanah

Dalam lingkup satu desa terdapat berbagai jenis tanah. Pemanfaatan lahan menyesuaikan dengan kondisi tanahnya. Lahan subur dimanfaatkan untuk kegiatan pertanian, sedangkan lahan kurang subur dimanfaatkan untuk pemukiman atau bangunan fasilitas umum.

3. Topografi

Topografi permukaan Bumi meliputi kemiringan lereng, bentuk lereng, dan ketinggian tempat. Ketiga unsur ini memengaruhi struktur ruang suatu daerah. Daerah berbukit terjal jarang ditinggali penduduk. Penduduk memilih tinggal di dataran rendah karena kemudahan akses menuju suatu tempat.

4. Cuaca

Keadaan cuaca berpengaruh terhadap aktivitas pertanian. Curah hujan memengaruhi ketersediaan air, kelembapan udara, dan suhu harian. Unsur-unsur cuaca berpengaruh pada jenis tanaman yang sesuai untuk dibudidayakan.

5. Aktivitas Penduduk

Perbedaan aktivitas penduduk memengaruhi pola pemukiman desa. Penduduk memilih tinggal di wilayah yang dekat dengan tempat untuk beraktivitas sehari-hari. Sebagai contoh, penduduk yang beraktivitas sebagai nelayan memilih tinggal di pesisir pantai.

6. Budaya

Budaya sebagai struktur desa ditunjukkan oleh keragaman adat istiadat, kesenian, dan peraturan pemerintah. Adat istiadat mampu mempererat kehidupan sosial di desa. Kuatnya adat istiadat mampu menjaga masyarakat desa dari pengaruh negatif arus modernisasi.

Baca juga: 5 Permasalahan Tata Ruang Wilayah di Indonesia

Nah itulah dia artikel tentang pengertian desa beserta karakteristik, fungsi, klasifikasi dan struktur. Demikian artikel yang dapat freedomsiana.id bagikan dan semoga bermanfaat.

Mas Pur Seorang freelance yang suka membagikan informasi, bukan hanya untuk mayoritas tapi juga untuk minoritas. Hwhw!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *