Revolusi Industri telah mengubah Inggris menjadi negara industri yang maju dan modern. Di Inggris muncul pusat-pusat industri, seperti Lancashire, Manchester, Liverpool, dan Birmingham.
Seperti halnya dengan revolusi yang lain, Revolusi Industri juga membawa dampak atau akibat yang lebih luas dalam berbagai bidang, seperti di bidang ekonomi, sosial, dan politik, baik di Inggris sendiri maupun di negara-negara lainnya.
Daftar Isi
Dampak Revolusi Industri di Bidang Ekonomi
Adapun dampak Revolusi Industri di bidang ekonomi adalah sebagai berikut.
- Barang melimpah dan harga murah.
- Perusahaan kecil gulung tikar.
- Perdagangan semakin berkembang.
- Transportasi semakin lancar.
- Munculnya pertentangan antara kaum buruh (proletar) dan kaum majikan (borjuis).
- Kapitalisme muda digantikan dengan kapitalisme modern.
Kapitalisme adalah suatu paham ekonomi yang bertujuan mendapatkan keuntungan dan modal (kapital) sebanyak-banyaknya. Perkembangan kapitalisme dapat dibagi atas tiga masa yaitu kapitalisme kuno (abad ke 13-16), kapitalisme muda (abad ke 16-18), dan kapitalisme modern (abad ke 18-20).
Dampak Revolusi Industri di Bidang Sosial
Adapun dampak Revolusi Industri di bidang sosial adalah sebagai berikut.
1. Berkembangnya urbanisasi
Berkembangnya urbanisasi dan menjanjikan kehidupanyang lebih layak, membuat banyak petani desa pergi ke kota untuk mendapatkan pekerjaan sehingga kegiatan pertanian terabaikan.
2. Upah buruh rendah
Semakin meningkatnya arus urbanisasi ke kota-kota menyebabkan jumlah tenaga semakin banyak, padahal pabrik-pabrik banyak menggunakan tenaga mesin. Hal itu mengakibatkan upah tenaga kerja menjadi murah.
3. Munculnya golongan pengusaha dan golongan buruh
Dalam kegiatan industrialisasi ada kelompok pekerja (buruh) dan kelompok pengusaha (kaum kapitalis) yang hidup penuh kemewahan dan golongan buruh yang hidup dalam kemiskinan.
4. Adanya kesenjangan antara majikan dan buruh
Golongan pengusaha hidup dalam kemewahan. Adapun golongan buruh hidup menderita sehingga terjadi kesenjangan hidup yang sangat jauh antara majikan dan buruh. Situasi ini sering menimbulkan ketegangan-ketegangan yang diikuti dengan pemogokan kerja untuk menuntut perbaikan nasib.
5. Munculnya revolusi sosial
terjadinya revolusi sosial di Inggris karena beberapa faktor pendukung. Berikut faktor pendukung tersebut.
- Terjadinya urbanisasi besar-besaran ke kota-kota industri (Manchester dan Liverpool). Banyak kaum buruh urban menyebabkan sarana perumahan tidak mampu menampung kaum buruh sehingga mereka lebih banyak menghuni tempat tinggal sementara yang jauh di bawah standar.
- Kondisi kehidupan kaum buruh yang sangat buruk.
- Perbedaan tingkat kehidupan kaum kaya dan miskin yang sangat mencolok.
Dampak Revolusi Industri di Bidang Politik
Adapun dampak dari revolusi industri di bidang politik adalah sebagai berikut.
1. Munculnya Imperalisme Modern
Kuam pengusaha atau kapitalis umumnya memiliki pengaruh yang kuat dalam pemerintahan untuk melakukan imperalisme demi kelangsungan industrialisasinya. Lahirlah imperalisme modern yaitu perluasan daerah-daerah sebagai tempat pemasaran hasil industri, mencari bahan mentah, penanaman modal yang surplus, dan tempat mendapatkan tenaga buruh yang murah.
2. Berkembangnya Liberalisme
Liberalisme berkembang di Inggris ketika berlangsung Revolusi Industri dan Revolusi Agraria. Paham tersebut kemudian berkembang di Eropa daratan. Partai-partai liberal banyak memengaruhi negara-negara Eropa dalam menentukan kebijakan politik dan ekonominya.
Baca juga: Pengertian Revolusi Industri
Nah itulah dia dampak Revolusi Industri di berbagai bidang mulai dari bidang ekonomi, sosial, dan politik terutama di Inggris tempat lahirnya Revolusi Industri. Demikian artikel yang dapat freedomsiana.id bagikan tentang salah satu materi sejarah dunia dan semoga bermanfaat.