Ora et Labora artinya apa? Ora et Labora adalah salah satu kata yang cukup asing di dengar bagi sebagian orang, karena memang kata ini hanya diketahui oleh orang yang beragam Kristen atau umat kriste.
Ora et Labora merupakan ungkapan yang digunakan oleh umat Kristen sebagai motto hidup, terutama dalam bekerja agar senantiasa diberkati oleh Tuhan. Kata ini berasal dari bahasa Latin yang mengacu pada parktik monastik.
Parktik monastik atau monastisisme adalah cara hidup religius yang dianut dan dijalani oleh seseorang dengan cara menafikan segala urusann duniawi agar sepenuhnya dapat membantikan hidup bagi karya kerohanian.
Oleh karena itu, Ora et Labora sangat erat kaitannya dengan kerohanian umat Kristen dalam menjalani kehidupan sehari-hari, terutama dalam bekerja. Lantas, apa arti dari Ora et Labora?
Apa itu Ora et Labora?
Ora et Labora adalah frasa dalam agama Kristen yang artinya berdoa dan bekerja. Ungkapan ini digunakan oleh umat Kristen sebagai motto dalam hidup, terutama dalam bekerja agar senantiasa diberkati oleh Tuhan.
Frasa Ora et Labora berasal dari bahasa Latin yang artinya berdoa dan bekerja, yang pertama kali dikemukakan oleh tokoh spiritualis besar bernama St. Benediktus pada abad IV.
St. Benediktus mengemukakan bahwa doa dan kerja sebagai para mitranya, serta percaya bahwa pelu ada tindakan memadukannya secara kontemplasi. Dalam frasa Ora et Labora, terdapat adanya kebutuhan untuk menyeimbangkan antara doa dan kerja dalam aturan monastik.
Dengan kata lain, tidak ada pemisah antara berdoa dan bekerja, karena keduanya harus dilakukan secara bersamaa. Motto Ora et Labora telah lama digunakan dalam banyak komunitas keagamaan mulai dari Abad Pertengahan hingga saat ini.
Makna Ora et Labora
Ora et Labora adalah motto yang berasal dari bahasa Latin yang berarti “Berdoa dan Bekerja. Motto ini menekankan pentingnya keseimbangan antara doa dan juga bekerja keras.
Dalam Alkitab, bekerja keras ditunjukkan sebagai kebalikan dari kemalasan. Sedangkan bagi Yesus, doa lebih dari sekadar ritual agama dan juga kata-kata. Artinya, apa yang diucapkan dalam doa haruslah tercermin dalam sikap hidup, begitu juga sebaliknya.
Labora atau bekerja keras, tidak hanya tentang melakukan tugas-tugas pekerjaan, melainkan juga tentang konsistensi, tanggung jawab dan usaha yang sungguh-sungguh dalam mencapai tujuan.
Sedangkan doa buka hanya soal ritual agama, melainkan juga sebagai sikap hidup yang mencerminkan kehendak Tuhan. Jadi, berdoa dan bekerja saling melengkapi dan mendukung satu sama lain. Itulah yang terangkum dalam moto Ora et Labora.
Oleh karena itu, dalam bekerja manusia tidak boleh lupa dengan berdoa. Doa harus ada ketika manusia bekerja karena doa sebagai usaha menghubungkan kehendak Tuhan dengan segala perbuatan yang diniatkan manusia dalam bekerja.
Nah itulah dia artikel tentang arti dari Ora et Labora dalam agama Kristen beserta penjelasannya. Demikian artikel yang dapat freedomsiana.id bagikan dan semoga bermanfaat.
