Bagi seorang muslim, pasti tidak lepas dengan apa yang namanya istilah dalam bahasa Arab yang di dalamnya tersimpan makna yang bagus dan juga do’a. Kata atau kalimat dalam bahasa Arab sering kita temui di berbagai media seperti di media sosial seperti facebook, instagram, tumblr, serta juga dari media pesan online seperti whatsApp, mesengger, dan lain sebagainya.
Tdaik cuman kita temui di media online, kalimat berbagasa Arab juga sering digunakan oleh beberapa orang dalam suatu komunitas, seperti organisasi muda Islam, ormas Islam, dan organisasi yang menerapkan syariat islam di dalamnya. Salah satu kalimat yang sering di ucapkan oleh beberapa orang adalah Barakallahu Fiikum. Buat Anda yang tidak mengetahui apa arti dari kalimat yang diambil dari bahasa Arab tersebut, beirkut penjelasannya.
Daftar Isi
Arti Barakallahu Fiikum
Kalimat Barakallah atau dalam Bahasa Arab (بارك الله) adalah sebuah kalimat dalam Bahasa Arab yang terdiri dari dua suku kata, yaitu “baaraka (بارك)” dan “Allahu (الله)“. Kata “baaraka” sendiri memiliki arti berkah, sedangkan kata “Allahu” tetaplah Allah. Apabila kedua kata tersebut digabungan maka akan membentuk makna “Semoga Allah Memberkahi”. Biasanya kata Barakallahu ditambagi dengan kata “Fiikum (فيكم)“, Fiikum disini memiliki arti arti kepada kalian (banyak orang).
Jadi, Barakallahu Fiikum artinya Semoga Allah Memberkahi Kepada Kalian. Selain itu kata Fiikum dalam Barakallahu bisa diganti dengan “fiika (فيك)” yang mempunyai arti kepadamu (untuk laki-laki), dan “fiiki (فيك)”, yang memiliki arti kepadamu (untuk perempuan).
Jawaban Barakallahu Fiikum
Ucapan ini didasarkan atsar dari Ummul Mu’minin Aisyah radhiyallahu ‘anha, “Aku menghadiahkan seekor domba kepada Rasulullah shallallahu ‘alaihi was sallam. Kemudian Beliau mengatakan, “Bagi dualah domba tersebut”. Suatu kebiasaan ‘Aisyah radhiyallahu ‘anha jika pembantunya telah pulang dari melakukan hal yang semisal maka ia akan menanyakan, “Apa yang mereka katakan?” Pelayanannya menjawab, “Barakallah Fikum artinya semoga Allah memberkahi kalian”.
Kemudian ‘Aisyah mengatakan, “Wa Fihim Barakallah artinya semoga Allah memberkahi kalian, kita telah membalas do’a mereka dengan do’a yang semisal dan tetap bagi kita pahala atas perbuatan baik yang telah kita lakukan (memberi hadiah seekor domba).” (HR. An Nasa’i dalam ‘Amalul Yaumi wal Lailah no. 303)
Ketika ada orang yang mengucapkan “barakallahu fiik” (semoga Allah memberkahimu), maka menjawabnya dengan “wa fiika barakallah” (semoga Allah juga memberkahimu). (Ibnu Sunni, hal. 138, no. 278, lihat Al-Waabilush Shayyib Ibnil Qayyim, hal. 304. Tahqiq Muhammad Uyun. Lihat juga dalam Hisnul Muslim).
Contoh Penggunaan Barakallahu Fiikum
Kalimat Barakallahu Fiikum bisa digunakan pada situasi tertentu, seperti saat sedang ingin menyumbangkan uang kepanti asuhan. Contohnya adalah sebagai berikut.
Ketika seseorang menyerahkan sumbangan berupa barang dan uang kepada panti asuhan, orang yang menerima (pemilik panti) mengucapkan “Barakallahu fiikum wa baroka alaikuma”. yang artinya “Semoga Allah memberkati kalian dan keberkahan dalam urusan agama kalian”.
Pemilik panti mengucapkan kata tersebut sebagai ucapan terima kasih sekaligus doa untuk orang menyumbang tersebut, supaya diberkahi hidupnya terutama dalam urusan agama.
Waktu Pengucapan Barakallahu Fiikum
Selain contoh di atas, penggunaan kalimat Barakallahu Fiikum bisa juga bisa diucapkan ketika berada pada situasi dibawah ini.
- Pada saat pernikahan. Kalimat ini sangat cocok diucapkan ketika sedang pergi ke acara pernikahan dan mengucapkannya kepada pengantin.
- Pada saat ulang tahun. Kalimat ini juga bisa diucapkan kepada teman, sahabat, saudara, atau siapa saja yang sedang berulang tahun.
- Pada saat ada orang yang naik haji. Kalimat ini bisa digunakan sebagai ucapan untuk saudara, teman, atau tetangga yang diberi kesempatan untuk haji. Lengkapnya “Barakallahu fiikum, wa baroka alaikuma”.
- Pada saat diberi sesuatu. Ketika diberi sesuatu seperti barang, jasa, uang dan lain sebagainya.
- Pada saat orang lain mencapai keberhasilan atau kesuksesan. Kalimat ini juga bisa diucapkan ketika orang lain berhasil atau sukses akan sesuatu.
Nah, itulah penjelasan mengenai kalimat Barakallahu Fiikum beserta artinya, penggunaan, jawaban, dan waktu yang tepat untuk mengucapkannya. Demikian artikel yang bisa freedomsiana.id bagikan mengenai Barakallahu Fiikum dan semoga bermanfaat.