Kalimat Imperatif – Manusia sebagai makhluk sosial tidak bisa lepas dari interaksi dengan sesamanya. Interaksi tersebut diwujudkan dalam suatu peraturan. Peraturan yang dilakukan oleh manusia salah satunya berbentuk tuturan imperatif/perintah dalam bentuk kalimat imperatif/perintah.
Kalimat Imperatif Adalah sebuah kalimat perintah yang digunakan untuk meminta, dan melarang seseorang untuk melakukan sesuatu. Atau kalimat yang bertujuan memberikan perintah kepada orang lain untuk melakukan sesuatu.
Perhatikan kalimat perintah berikut ini!
- Engkau ke sana!
- Kontak ini kirimkanlah sekarang!
- Tolong kirimkan kontak ini!
Dari ketiga contoh tersebut, dapat diketahui ciri-ciri formal kalimat perintah yaitu sebagai berikut.
- Informasi yang ditandai nada rendah di akhir tuturan.
- Pemakaian partikel penegasan, penghalus, serta kata tugas ajakan, harapan, permohonan, dan larangan.
- Susunan inversi sehingga irutannya menjadi tidak terlalu terungkap predikat subjek jika diperlukan.
- Pelaku tindakan tidak selalu terungkap.
Macam-Macam Kalimat Imperatif Beserta Contohnya
Berikut merupakan macam-macam kalimat imperatif beserta contohnya.
1. Kalimat Imperatif Taktransitif
Kalimat imperatif taktransitif dibentuk dari kalimat deklaratif tak transitif yang dapat berpredikat verba dasar, frasa adjektiva, dan frasa verbal yang berprefiks ber-, dan meng-, ataupun frasa preposisional.
Contoh:
- Masuk!
- Berliburlah ke tempat nenekmu!
2. Kalimat Imperatif Transitif
Kalimat imperatif yang berpredikat verba transitif mirip dengan konstruksi kalimat deklaratif pasif.
Contoh:
- Carilah pekerjaan apa saja!
- Perbaikilah sepeda mini itu!
3. Kalimat Imperatif Halus
Bahasa Indonesia juga memiliki sejumlah kata yang dipakai untuk menghaluskan isi kalimat imperatif, seperti tolong, coba, sudilah, dan kiranya.
Contoh:
- Tolong kirimkan kontak ini!
- Silahkan masuk, Bu!
4. Kalimat Imperatif Permintaan
Kalimat imperatif yang digunakan untuk mengungkapkan permintaan ditandai dengan penggunaan kata minta atau mohon.
Contoh:
- Minta perhatian, Saudara-saudara!
- Mohon diterima dengan baik!
5. Kalimat Imperatif Ajakan dan Harapan
Di dalam kalimat imperatif, ajakan dan harapan tergolong kalimat yang biasanya didahului kaya ayo(lah), mari(lah), harap, dan hendaknya.
Contoh:
- Ayolah masuk!
- Hendaknya Anda pulang saja!
6. Kalimat Imperatif Larangan
Kalimat imperatif dapat bersifat larangan dengan adanya kata Jangan(lah).
Contoh:
- Jangan (kamu) naik!
- Janganlah membaca di tempat gelap!
7. Kalimat Imperatif Pembiaran
Kalimat imperatif pembiaran dinyatakan dengan kata biar(lah), dan biarkan(lah). Kalimat imperatif pembiaran sebetulnya dapat diartikan bahwa kalimat itu menyuruh membiarkan supaya sesuatu terjadi atau berlangsung. Dalam perkembangannya kemudian pembiaran berarti meminta izin agar sesuatu jangan dihalangi.
Contoh:
- Biarkan saya yang menggorang ikan!
- Biarkanlah dia pergi!
Nah, itulah pengertian dari kalimat imperatif, beserta macam dan juga contohnya yang dapat saya bagikan, semoga artikel ini bisa bermanfaat untuk Anda dan membantu menambah informasi yang Anda butuhkan. Sekian dan terima kasih.